Jayapura, 04 Juli 2024
INFO HUMAS PAPUA - Kelompok Substansi Daktiloskopi Direktorat Pidana Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum dan HAM mengadakan Kegiatan Sosialisasi Tata Cara Pengambilan, Perumusan dan Identifikasi Sidik Jari di Ajendam XVII/Cenderawasih, Kamis (04/07).
Kegiatan yang dipusatkan di Aula Kodam XVII/Cenderawasih itu dihadiri 100 peserta dari kalangan TNI dan PNS TNI.
Dalam sambutannya, Wakaajendam Letkol Caj Daru Sugiharto menyampaikan kepada anggota Ajendam XVII/Cendrawasih maupun peserta yang ditunjuk agar memperhatikan dan mengikuti materi yang diberikan dari Tim Daktiloskopi Kemenkumham RI.
Daktiloskopi ini adalah ilmu tentang sidik jari yang wajib dipahami oleh seluruh personel, khususnya Prajurit Corps Ajudan Jenderal (CAJ) untuk mengidentifikasi setiap Prajurit dan PNS TNI AD, sebagai salah satu dasar kegiatan pelayanan administrasi bagi personel TNI AD. Ujarnya.
Semantara itu Direktur Pidana Direktorat Administrasi Hukum Umum, yang dalam hal ini di wakili oleh Kurnia Banani Adam ketua tim Pokja Diktiloskopi yang hadir pada kesempatan itu menjelaskan, tujuan utama dari penerapan sistem identifikasi Daktiloskopi adalah sebagai usaha bantuan dalam menyelenggarakan dan memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.
Menurut Kurnia, pada umumnya Daktiloskopi dapat digunakan sebagai usaha-usaha pengenalan dan pencegahan, antara lain pengenalan korban-korban bencana alam, pengenalan mayat tidak dikenal, serta pengesahan (otentifikasi) suatu kepemilikan dokumen pribadi.
Selain itu, Daktiloskopi dapat digunakan juga sebagai usaha pencegahan dan pengamatan terhadap pertukaran orang, penyalahgunaan hak, atau pembuktian usaha pemalsuan dan kecurangan administrasi.
Lebih spesifik dalam kegunaan pengambilan sidik jari pada Ajendam adalah bertujuan untuk melacak pelaku kejahatan yang belum diketahui secara pasti, tetapi di tempat kejadian ditemukan sidik jari laten yang diduga milik pelaku tindak pidana tersebut. " Jelas Kurnia
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para personel jajaran Ajendam XVII/Cenderawasih tentang tata cara pegambilan, perumusan dan identifikasi sidik jari agar dalam pelaksanaannya dikerjakan dengan benar.
Selain itu, kegiatan ini juga sebagai wadah berdiskusi bagi personel Ajendam dan Kemenkumham, khususnya dalam bidang Daktiloskopi, sekaligus menindaklanjuti kebijakan Kasad guna mewujudkan TNI AD yang Profesional dan Modern, sehingga dapat mencapai Service Excellence.
Turut hadir pada kegiatan ini, Wakaajendam XVII/Cenderawasi, Kasubdit bin Um Dirajenad serta personel Militer dan PNS Ajendam XVII/Cenderawasih serta tim Pokja Diktiloskopi dan perwakilan kanwil kemenkumham Papua.
Diakhir kegiatan penyerahan Cinderamata dari Ketua Tim Daktiloskopi Kemenkumham ke Ka Ajendam XVII/Cenderawasih dan dari Ka Ajendam XVII/Cenderawasih ke Ketua Tim Daktiloskopi Kemenkumham. (Humas Kumham Papua - Pasti Tifa)