Jayapura, 16 Mei 2024
Dalam rangka mewujudkan Kanwil Kemenkumham Papua yang mewujudkan budaya pengendalian intern pemerintah yang handal agar tercapai keyakinan yang memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efisien dan efektif, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara dan ketaatan terhadap peraturan perundang undangan di jajarannya, Kantor Wilayah Kemenkumham Papua menggelar Penguatan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) secara daring hybrid dan terpusat dari Aula Kanwil Papua. Turut hadir peserta penguatan SPIP dari seluruh unit pelaksana teknis di jajaran Kanwil Papua.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Panitia Kepala Subbagian Program dan Pelaporan Ronnal Lumatauw menjelaskan dalam laporannya dimana maksud pelaksanaan kegiatan adalah untuk memberikan pedoman bagi seluruh pimpinan dan pegawai dalam menyelenggarakan SPIP dijajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua. Kepala Kantor Wilayah Anthonius M Ayorbaba dalam hal ini diwakili oleh Kepala Bagian Program dan Humas Victor Lucky Maturbongs menyampaikan dalam sambutannya dimana kegiatan penguatan SPIP merupakan kegiatan rutin yang dilakukan di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua. " Kegiatan ini sebagai bentuk upaya sistemik dan terintegrasi serta memiliki parameter yang cukup kuat dalam rangka untuk memberikan sebuah pelayanan yang maksimal, serta merupakan satu program yang sangat baik dalam pengndalian internal" ungkap Lucky.
Turut hadir sebagai narasumber dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Papua dalam hal ini diwakili oleh Auditor Madya, Harsa Multiar. Harsa dalam paparannya menyampaikan karakteristik level maturitas SPIP ada 5 level, dimana level tertinggi yakni level 5 kategori optimum yang artinya organisasi telah mampu mendefinisikan kinerjanya dengan baik dan strategi pencapaian kinerjanya telah relevan dan terintegrasi, dengan struktur dan proses pengendalian telah efektif untuk memastikan pencapaia tujuan organisasi, serat adaptif terhadap perubahan lingkungan organisasi.