Jayapura - Rayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Kanwil Kemenkumham Papua menggelar Upacara dengan Kepala Kantor Wilayah, Anthonius M Ayorbaba sebagai Inspektur Upacara pada Sabtu (17/08/2024) bertempat di Lapangan Kantor Wilayah.
Mengambil tema " Nusantara Baru Indonesia Maju ", melalui peringatan hari kemerdekaan Indonesia kali ini, Negara memastikan akan selalu hadir untuk menyelesaikan permasalahan warga negaranya dan terus berupaya memberikan rasa aman dan nyaman serta pelayanan akan terus diberikan, kesejahteraan dan keadilan sosial terus diwujudkan.
Di usia yang ke-79 ini, kita dihadapkan pada tanggung jawab untuk melanjutkan perjuangan dan cita-cita para pahlawan yang mendambakan bangsa ini maju, sejahtera, dan berkeadilan. Untuk itu, marilah kita menghormati perjuangan mereka dengan cara melanjutkan estafet cita-cita tersebut. Kita warnai Kemerdekaan ini dengan memberikan sumbangsih kepada masyarakat, bangsa, dan negara sesuai dengan amanah yang telah diberikan kepada kita semua.
Nusantara Baru adalah refleksi dari semangat gotong royong kita
untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang maju dan berdaya
saing tinggi. Di tengah tantangan global yang semakin kompleks, kita
perlu menyatu dalam visi dan misi bersama agar dapat mencapai tujuan
bersama kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Sebagai lembaga negara yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan hukum dan hak asasi manusia, Kementerian Hukum
dan HAM (Kemenkumham) memiliki peran yang sangat strategis. Tidak hanya sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai garda terdepan dalam menjaga hak asasi manusia.
Dalam rangka menciptakan Indonesia yang maju dan berkeadilan, kita harus siap bekerja sama dengan semua pihak untuk menciptakan iklim yang mendorong pertumbuhan dan pembangunan yang
berkelanjutan. Oleh karena itu, diperlukan komitmen yang kuat dari seluruh jajaran Kemenkumham untuk bekerja lebih keras lagi dalam menciptakan sistem hukum yang adil, transparan, dan responsif. Mari kita garap segala potensi yang ada, jangan ada waktu yang terbuang sia-sia.
Setiap detik, setiap menit, adalah kesempatan untuk berkontribusi bagi
kemajuan negeri ini. Teruslah berkarya secara konsisten, profesional dan
berintegritas.
Saat ini, kita sudah berada di ambang pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan datang. Saya ingin mengingatkan kepada kita semua agar mempersiapkan pelaksanaan Pilkada ini dengan sebaik-baiknya. Ini adalah momen penting bagi demokrasi kita. Mari kita
pastikan bahwa proses ini berlangsung secara jujur, adil, dan bermartabat. Kita harus menjaga integritas, sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) agar tidak terlibat dalam politik praktis atau berafiliasi dengan partai
politik maupun kepentingan politik mana pun, terlebih dalam pelaksanaan
tugas pokok fungsinya, khususnya dalam penegakan hukum dan HAM.
Selain itu, sebagai wujud keberpihakan kita kepada keadilan sosial, pemerintah ingin memberikan perhatian khusus mengenai
pemberian Remisi kepada Narapidana. Remisi ini bukan sekadar pengurangan hukuman, remisi adalah langkah untuk memberikan kesempatan kepada mereka agar dapat kembali berkontribusi bagi
masyarakat setelah menjalani hukuman. Remisi adalah bentuk perhatian
dan humanisme negara terhadap mereka yang sedang menjalani hukuman. Ini adalah wujud komitmen kita terhadap rehabilitasi, terhadap pemulihan, dan terhadap harapan baru bagi semua.
Oleh karenanya, di Hari Kemerdekaan RI ke-79 ini, Pemerintah memberikan remisi umum dan pengurangan masa pidana umum kepada 176.984 (seratus tujuh puluh enam ribu sembilan ratus delapan puluh
empat) orang narapidana, yang terdiri dari 175.728 (seratus tujuh puluh lima ribu tujuh ratus dua puluh delapan) Orang Narapidana Umum dan 1.256 (seribu dua ratus lima puluh enam) orang anak binaan. Saya
ucapkan selamat kepada seluruh Warga Binaan yang mendapatkan remisi, jadilah manusia mandiri seutuhnya yang bermanfaat bagi masyarakat.
Saat ini kita memasuki era baru, mari kita pastikan bahwa kita tidak hanya berfokus pada pertumbuhan ekonomi semata, tetapi juga pada penguatan hukum dan HAM. Semua komponen masyarakat, baik
lembaga pemerintah, swasta memiliki peran penting dalam membangun
ekosistem Hukum yang mendukung pertumbuhan tersebut. Kita memerlukan kolaborasi dan sinergi yang kuat agar visi Indonesia Emas 2045 dapat terwujud.
Disisi lain, kita perlu menyatukan langkah menuju Visi yang lebih besar, menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang tidak hanya makmur secara materiil, tetapi juga kaya akan budi pekerti dan nilai-nilai luhur.
Mari kita terus berinovasi, beradaptasi, dan berusaha mewujudkan cita-cita bangsa dan negara. Seperti dikatakan oleh Bapak Proklamator kita, “Bergandeng tangan untuk menuju masa depan yang lebih baik”. Jangan biarkan waktu yang ada terbuang sia-sia. Setiap usaha yang kita lakukan,
sekecil apa pun, adalah sumbangsih kita bagi kemajuan negeri ini.
Dengan semangat perjuangan dan cinta Tanah Air, mari kita wujudkan "Nusantara Baru Indonesia Maju”. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberkahi langkah dan usaha kita demi kejayaan
bangsa dan negara Indonesia tercinta". Tutur Kakanwil Anthonius M Ayorbaba saat membacakan sambutan dari Menkumham Yasonna H. Laoly
Anthonius juga mengapresiasi peserta yang sudah mengikuti upacara hal ini tentu menjadi kebanggaan kita kanwil kemenkumham, kepada peserta upacara untuk bisa mencontoh dan mengamalkan semangat perjuangan dari para pahlawan serta mendoakan Indonesia khususnya keluarga besar Kemenkumham dalam melanjutkan pengabdian dan perjuangan demi mencapai tujuan negara." Ujar Anthonius
Hadir dalam Upacara Kemerdekaan RI ke-79, Pimpinan Tinggi Pratama, Kepala Satuan Kerja se-Kota Jayapura beserta jajarannya dengan mengenakan pakaian adat yang beragam. Ini menunjukkan ke-Bhinnekaan bangsa Indonesia. (Humas Kumham Papua - Pasti Tifa)