" AKULAH JALAN DAN KEBENARAN DAN HIDUP, TIDAK ADA SEORANG PUN YANG DATANG KEPADA BAPA KALAU TIDAK MELALUI AKU " TEMA IBADAH OIKUMENE KANWIL KEMENKUMHAM PAPUA

WhatsApp_Image_2023-05-03_at_11.47.52.jpeg

Rabu, 03 Mei 2023

Jayapura _ Ibadah Persekutuan Oikumene Kemenkumham Papua Kali ini di laksanakan pada Rubasan Kelas I Jayapura ditunjuk sebagai tuan rumah untuk menyelenggarakan Ibadah bersama tersebut yang dilaksanakan bertempat di gedung terbuka halaman Rubasan Kelas I Jayapura.

Kegiatan ini sebagai bentuk pembinaan rohani bagi pegawai beragama Nasrani yang berada di lingkungan kanwil maupun satuan kerja Yang ada di Papua terlebih khusus yang berada di kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura, serta Kabupaten Keerom, Rabu (03/5/23).

Kegiatan ibadah diawali dengan Pujian yang mengangkat hati untuk beribadah dengan puji-pujian " Sunguh Ku Banga Bapa " yang dinyanyikan secara bersama-sama dari pegawai yang turut serta ambil bagian dalam ibadah oukumene kanwil kemenkumham Papua hari ini.

Ibadah kali ini dipimpin oleh. Pdt. Diana Binkor Jenbise Dalam khotbahnya, Pdt. Diana Binkor Jenbise mengajak para pegawai untuk merenungi nats Alkitab yang terambil di dalam kitab Yohanis Pasal 14 Ayat 1 : 14 dengan tema yang terambil dalam pembacaan Yohanes Pasal 14 Ayat 6 yang berbunyi Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

Pdt. Diana Binkor Jenbise mengajak kita semua untuk merenungkan dan mendapatkan pengajaran mengenai mencari Tuhan.

Hingga detik ini banyak orang masih meragukan tentang keilahian Kristus. Mereka menganggap bahwa Kristus adalah manusia biasa. Tetapi, sebagai pengikut Kristus, kita sangat percaya bahwa Kristus adalah Tuhan yang hidup dan berkuasa, Dia Tuhan yang menjelma menjadi manusia demi satu misi mulia, yaitu menyelamatkan manusia.

WhatsApp_Image_2023-05-03_at_11.47.50.jpeg

Oleh karena itu, dengan mengatakan, "Akulah jalan, kebenaran, dan hidup: tidak ada manusia yang datang kepada Bapa, tanpa melalui Aku." Tuhan Yesus ingin agar orang tahu bahwa esensi Kristus adalah kebenaran, jalan, dan hidup, dan selain Kristus, tidak ada yang bisa mengungkapkan kebenaran. Artinya, Dia yang dapat mengungkapkan kebenaran dan menganugerahkan kepada manusia jalan dan hidup pasti adalah Kristus, dan adalah Tuhan sendiri. Kita yang percaya kepada Tuhan harus memahami bahwa Kristus adalah kebenaran, jalan dan hidup, karena hanya dengan cara inilah kita dapat mengikuti jejak langkah Tuhan dengan saksama dan menerima janji dan berkat Tuhan.

Dari firman Tuhan kita dapat melihat bahwa tahap pekerjaan penghakiman Tuhan Yang Mahakuasa ini didasarkan pada kebutuhan manusia saat ini. Meskipun kita telah diampuni melalui iman kita kepada Tuhan, sifat berdosa kita masih berakar di dalam diri kita, dan oleh karena itu kita masih mampu melakukan dosa dan melawan Tuhan tanpa di sengaja. " Ucapnya

Untuk itu Pdt. Diana Binkor Jenbise mengingatkan kepada seluruh umat persekutuan oikumene Kanwil Kemenkumham Papua dan satuan kerja bahwa jabatan tidak semuanya abadi tetapi Firman Tuhan adalah abadi untuk itu Firman Tuhan adalah kebenaran yang harus kita jalani dalam Jemaat Tuhan di masyarakat maupun dalam pekerjaan kita.

Kita kalau berdiri didalam kebenaran Firman Tuhan kita akan di lindungi Tuhan dengan kebenaran yang kita lakukan dalam pekerjaan kita maupun aktivitas kita sehari hari. " Jelas Pdt. Diana Binkor Jenbise di Akhiri Khotbahnya

WhatsApp_Image_2023-05-03_at_11.47.45.jpeg

Usai ibadah acara di lanjutkan dengan sambutan Ketua Persekutuan Oikumene Kanwil Kemenkumham Papua Hendrik Pagiling, yang sekali gus mewakili Kakanwil menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pendeta Diana Binkor Jenbise dan juga
Kepala Rupbasan Kelas I Jayapura Friyanti Sannang, beserta jajaran yang sudah mengfasilitasi serta jajaran atas disediakan nya tempat dan Petugas Pelayanan yang sudah melayani pada Ibadah yang telah dilakukan. Dan Ibadah seperti ini penting untuk dilaksanakan seperti pekerjaan rutin lainnya. “Selalu bersyukur dimanapun kita berada dan dimanapun kita ditempatkan. Tunjukan pribadi yang takut akan Tuhan melalui disiplin serta pengendalian diri yang baik” ungkap Hendrik

Lanjut Hendrik, Kita bersyukur pandemi covid sudah tidak ada tetapi pada apel pagi kemarin kakanwil telah menyampaikan himbauan sekjen ada covid varian baru untuk itu mari kita umat beragama harus mengantisipasinya dalam pekerjaan kita. " Harapnya

Mari kita menjadi Garam dan Terang Dunia menjadi contoh bagi pegawai maupun masyarakat yang lain untuk bekerja mengandalkan Tuhan dan mencari Tuhan dalam kehidupan kita sehari hari maupun dalam bekerja seperti apa yang telah di sampaikan dalam Firman Tuhan yang telah menguatkan iman kepercayaan kita tadi. " Tutur Hendrik Pagiling

Kegiatan di lanjutkan dengan sesi foto bersama.

WhatsApp_Image_2023-05-03_at_11.48.04.jpeg

( Info Humas Kemenkumham Papua. Red/Dok.HR )


Cetak   E-mail