Jayapura, Kamis 24 September 2020_papua.kemenkumham.go.id- Direktur Pelayanan Tahanan dan Pengelola Baran Basan, Heni Yuwono kunjungi Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Klas I Jayapura, Kamis (24/9/2020).
Diryantah Lola Basan Baran didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan, Vicktor Teguh Prihartono bersama Rombongan, Kunjungan tersebut langsung disambut oleh Kepala Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Klas I Jayapura, Friyanti Sannang beserta Pejabat Struktural Rupbasan Jayapura.
Heni Yuwono berkesempatan bertatap muka bersama Karupbasan dan jajaran dalam upaya memberikan penguatan terkait tugas dan fungsi serta motivasi kerja pada Rupbasan Kelas I Jayapura.
Acara tatap muka mendengarkan arahan Diryantah Lola Basan dan Baran digelar di Aula Utama Rupbasan, Batas Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura.
Sebelumnya, Friyanti Sannang, Kepala Rupbasan Klas I Jayapura kepada Heny Yiwono menyampaikan Hambatan yang dihadapi dalam bekerja di Rupbasan serta kekurangan Sumber Daya Manusia terutama pada petugas penjagaan. Hal ini dikatakan agar mendapat perhatian serius Diryantah ketika kembali ke Jakarta, Wilayah Timur Indonesia juga menjadi perhatian Pusat.
Dalam kunjungannya, Usai digelar tatap muka bersama Jajaran Rupbasan, Direktur Pelayanan Tahanan dan Pengelolaan Baran Basan, Heni Yuwono langsung meninjau Ruangan kerja, Benda Sitaan yang berada pada Gedung terbuka, Gedung A dan B yang berlokasi di Jayapura.
Heni Yuwono juga memberikan pengarahan serta paparan terkait risiko penularan Virus Corona atau Coronavirus Disease (COVID-19) dan pembangunan Zona Integritas.
Dalam kunjungan tersebut Heni menekankan pentingnya upaya preventif yang harus dilakukan, seperti cuci tangan bagi petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), serta pembatasan kegiatan kunjungan di Rupbasan Jayapura.
Selain itu, Heni Yuwono juga mangatakan pihaknya tetap mensuport untuk terus melakukan koordinasi dengan stakeholder khususnya Kepolisian, Kejaksaan, Pengadilan, serta KPK. (24/9)
Lebih lanjut, Heni Yuwono mengatakan dengan Luas Wilayah Papua yang demikian Luas, Rupbasan masih sangat kurang.
Ia berharap Kepala Divisi Pemasyarakatan dan Kakanwil nanti akan mengajukan pembangunan Rupbasan di Kabupaten lain berdasarkan data-data banyak barang sitaan dari Kepolisian, Kejaksaan maupun pengadilan. (24/9)
" Saya sangat apresiasi pada Rupbasan Jayapura kondisinya bersih, Basan Baran juga terawat," Ungkap Yuwono usai meninjau langsung kondisi Baran dan Basan.
Terkait kekurangan SDM, Heni Yuwono mengaku ke depan akan menjadi perhatiannya, Ia berharap Kanwil melakukan pengusulan karena penempatan SDM baru diserahkan kepada Wilayah untuk membagi sesuai dengan kebutuhannya.
Friyanti Sannang, Kepala Rupbasan Klas I Jayapura mengaku bersyukur atas kunjungan yang dilakukan oleh Diryantah Lola Basan Baran. Staf dan Jajarannya banyak mendapatkan arahan serta motivasi untuk bersemangat dalam bekerja.
" Rupbasan itu memiliki peran penting dalam mengelola dan memilihara barang bukti upaya penegakan hukum dalam proses pengadilan," Ungkap Friyanti (24/9)
Hadir juga, Plt. Kalapas Abepura, Pulungan, Kalapas Perempuan Jayapura, Sarlotha Hay, Ka LPKA Jayapura, Sjaefudin, Kabapas Jayapura, Budi, serta Pejabat Jajaran Rupbasan. (*)
LAPORAN TIM HUMAS KANWIL KEMENKUMHAM PAPUA
Web : www.papua.kemenkumham.go.id
Twitter : @kanwilpapua
IG : humaskemenkumhampapua
FB : Humas Kemenkumham PAPUA
Channel Youtube : HUMAS KEMENKUMHAM PAPUA