Jayapura, 30 April 2020. Humas Kemenkumham Papua – Kamis (30/04-2020) Sebagai langkah pencegahan penyebaran virus corona (COVID-19), Kanwil Kemenkum HAM Papua terus berbenah melakukan berbagai kegiatan diantaranya penyemprotan cairan disinfektan yang kesekian kali ke seluruh ruangan di gedung Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua. Hal ini dilaporkan oleh Plh. Kepala Kantor Wilayah, Johan Manurung kepada Tim Korwas BIN Polsus Polda Papua, yang dikomandani AKP.Peterson.
Kunjungan Tim Korwas Polda Papua, disambut baik oleh Plh. Kakanwil bersama Kepala Divisi (Kadiv) Pemasyarakatan, Sri Yuwono, Kadiv Keimigrasian, Friece Sumolang bersama Jajaran Kanwil Papua. Selanjutnya digelar Rapat terbatas bertempat di Ruang Rapat Kadiv Keimigrasian, Lantai 2, Jln Raya Abepura No.37 Kota Raja, Kota Jayapura, Papua. Selain menjelaskan Langkah-langkah strategis yang telah dilakukan Pihak Kanwil Kemenkum HAM Papua dalam mencegah penyebaran wabah Pandemi Virus Covid-19, juga seluruh Jajaran Unit Pelaksana Teksni (UPT) Pemasyarakatan dan Keimigrasian melakukan penyemprotan Cairan Desinfektan dengan menjalin kerja sama dengan Kepala Dinas Kesehatan baik Provinsi maupun Kabupaten, Palang Merah Indonesia (PMI) dan Pihak-pihak terkait lainnya. "Penyemprotan cairan desinfektan juga disiapkan mandiri oleh masing-masing UPT," jelas Johan Manurung.
Upaya lain yang dilaporkan kepada Korwas Polda Papua, pihak Kanwil Papua juga mengabil langkah kebijakan terkait Refocussing Anggaran yang dialokasikan untuk pembelian Alat Pelindung Diri (APD). Selain Refocussing anggaran, inisiatif dan keprihatinan dari masing-masing Pejabat dan jajaran baik Kanwil maupun UPT menggalang dana dengan pengumpulan kemudian dikirim ke Sekretariat Jenderal Kemenkum HAM di Jakarta untuk digunakan dalam upaya pencegahan Covid-19. " Upaya pencegahan di Lapas se-Papua juga membatasi pengunjung untuk bertemu langsung dengan WBP, kami buka layanan video Call untuk melepas rindu, " ungkap Johan Manurung. Sejak kasus positif corona di Indonesia dikonfirmasi oleh Presiden Joko Widodo pada awal Maret ini, Kanwil Kemenkumham Papua telah melakukan serangkaian langkah preventif terhadap virus corona. Antara lain, penyediaan cairan pembersih tangan atau hand sanitizer diberbagai titik ruangan, video edukasi hidup sehat, serta penerapan kebijakan kerja dari rumah (Work From Home).
Terkait Permenkum HAM Nomor 10 Tahun 2020 tentang Asimilasi dan integarasi, Jajaran Kanwil Papua telah melaksanakan kebijakan tersebut dengan melakukan pengeluaran Narapidana yang sudah memenuhi sejumlah syarat untuk Asimilasi di luar. Narapidana tersebut berjumlah 474 orang dan Assimilasi Anak 15 orang. Sementara pada Divisi Keimigrasian dalam melaksanakan Permenkum HAM Nomor 11 Tahun 2020 tentang pembatasan Orang Asing Masuk ke Wilayah NKRI juga telah dilaksanakan secara khusus di Provinsi Papua. Selain itu juga upaya pemberhentian pengadaan Pasport kecuali ada gal-hal darurat jika terjadi. AKP. Peterson selaku ketua Tim Koorwas Polda Papua, sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas laporan langkah-langkah pencegahan Covid -19 yang oleh Plh Kakanwil Kemenkum HAM Papua. " Kita perlu kesiapsiagaan kita Jajaran Polda dan Kemenkum HAM Papua terus berkomitmen mengatasi serta pencegahan terhadap wabah Covid-19 ini," Ungkap Peterson. Selain itu, Peterson juga meminta data-data Jumlah Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Jajaran Kanwil Kemenkum HAM Papua. Dalam rangka peningkatan kewaspadaan di dalam Lapas, Tim Korwas BIN Polda Papua, meminta data-data Senjata Api dan Amunisi yang ada di Seluruh Lapas di Provinsi Papua. Plh. Kakanwil Kemenkum HAM Papua pada penghujung pertemuan mengatakan pihaknya akan segera menyipakan sejumlah data yang diminta Jajaran Polda Papua. (*)
LAPORAN TIM HUMAS KANWIL KEMENKUMHAM PAPUA
Web : www.papua.kemenkumham.go.id
Twitter : @kanwilpapua
IG : humaskemenkumhampapua
FB : Humas Kemenkumham PAPUA
Channel Youtube : HUMAS KEMENKUMHAM PAPUA